Memang
tidak dapat di pungkiri kemajuan teknologi yang semakin canggih.
Terutama pada otomotif kendaraan yang semakin maju dan canggih. Seperti
yang kita ketahui, kendaraan sangat penting di zaman era globalisasi
seperti ini, apalagi kendaraan beroda empat seperti mobil, yang banyak
diminati leh masyarakat, karena kegunaannya yang lebih maximal dibanding
kendaraan sepeda motor. Selain itu mobil semakin maju dan semakin
banyak di produksi oleh negara-negara maju yang mampu menghasilkan mesin
dan design mobil yang canggih. Oleh karena itu banyak pilihan dan
variasi yang membuat para user tertarik untuk membelinya. Tentu harganya
tidak murah, dikarenakan negara Indonesia masih meng import
mobil-mobil mewah tersebut. Sedangkan negara indonesia belum bisa
menciptakan dan merakit mesin mobil. Sehingga SDM masih sangat lemah
untuk bidang otomotif di negeri kita yang tercinta ini, serta kurang
adaya dukungan dari pemerintah untuk mesuport hal tersebut.
Sampai
akhirnya, suatu saat anak-anak bangsa yang sedang menimba ilmu di
sekolah menengah kejuruan (SMK) telah menunjukan hasil kreatifitasnya
yaitu dengan menghasilkan sebuah mobil ciptaannya. Hal seperti ini
sungguh mengejutkan bangsa dan negara karena merupakan suatu kebanggan.
Sampai saat ini, mobil esemka sedang dalam tahap uji emisi, yaitu untuk
diuji kelayakan dari mobil tersebut apakah lulus standarisasi mesin
atau tidak . Jika lulus standarisasi maka akan diproduksi untuk public,
dan akan diproduksi banyak untuk masyarakat.
Setelah
melakukan tahap uji emisi, mobil esemka dinyatakan gagal atau tidak
lulus tahap standarisasi. Hal ini, seharusnya tidak membuat patah
semangat bangsa Indonesia. Masalah seperti ini, dapat ditangani dengan
cara semakin mendukung kreativitas yang sudah ada, untuk dikembangkan.
Dengan dukungan yang kuat seperti memperkuat fasilitas dan peningkatan
mutu pembelajaran otomotif maka, mobil esemka dapat menjadi mobil yang
layak standarisasi dan dapat dipublikasikan.
Hasil
kreativitas anak bangsa Indonesia menjadi sorotan masyarakat dan
bahkan berbagai opini di lontarkan. Berdasarkan sebagian opini
masyarakat yang saya teliti, berkata : ”ya saya bangga dengan hasil
kreativitas bangsa Indonesia dan saya turut mendukung kesuksesan
tersebut”. Akan tetapi, sebagian masyarakat berpendapat : ”ah klo
sayalebih baik menggunakan mobil bermerek yang sudah pasti dari luar
negeri,selain mesinnya terjamin suku cadangnya juga banyak dan mudah”.
Menurut saya pribadi, sebagai penulis artikel ini, pendapat masyarakat
yang lebih suka menggunakan mobil import tersebut tidak mencerminkan
samasekali sebagai bangsa Indonesia yang cinta tanah air. Seharusnya
menurut saya, kita harus bangga terhadap hasil kreativitas bangsa.
Dengan adanya kreativitas ini merupakan awal cikal bakal kemajuan
bangsa kita. Saya harapkan pemerintah juga turut mendukung seperti,
pembuatan suku cadang yang menyebar di daerah-daerah. Hal ini nantinya
menyebabkan masyarakat dapat dengan mudah mendapatkan suku cadang
tersebut. Dengan sendirinya mobil esemka banyak diminati oleh
masyarakat dan menjadi popular di negara kita.
Harapan
saya kedepannya, pemerintah dapat mengembangkan dan mensukseskan mobil
masa depan ini. Serta harapan saya, bangsa Indonesia juga memiliki
pola berfikir yang terbuka terhadap kemajuan bangsa Indonesia, dan
tidak mudah terpengaruh dengan budaya ataupun teknologi westernisasi.
Dengan ini, saya berharap mobil esemka dapat menjadi mobil popular di
negara kita yang tercinta ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar